Anggota DPR RI H. Aras Sosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan

BARRU – MPR RI sebagai lembaga negara terus mensosialisasikan Empat Pilar kehidupan bermasyarakat yaitu Pancasila, UUD tahun 1945, NKRI (sebagai bentuk negara dan Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan negara).

Dengan diadakannya sosialisasi tersebut diharapkan menghidupkan kembali nilai-nilai perjuangan dan rasa nasionalisme sesuai semangat proklamasi kemerdekaan RI tahun 1945.

Baca juga: Tabrak Truk Kontainer, Seorang Kakek di Latimpa Barru Tewas

Dimana sosialisasi 4 Pilar Demokrasi digelar di Posko Induk ARASKA Jalan A.P Pettarani Kabupaten Barru, Provinsi Sulawesi Selatan, Kamis (12/9/24) yang dihadiri Masyarakat Barru.

Baca juga: INACRAFT 2023 Resmi Dibuka Menparekraf Sandiaga Uno, Bupati Barru: Bangga Buatan Indonesia

Dalam sambutannya Anggota MPR RI / DPP PPP H.M Aras mengatakan, Tujuan pelaksanaan sosialisasi ini adalah untuk menggali nilai-nilai yang terkandung dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

“Sosialisasi empat pilar ini bertujuan agar masyarakat dapat memahami secara utuh, menyeluruh dan berkelanjutan, sehingga masyarakat bisa ikut berdampingan dari kalangan mana saja.” Kata H. Aras yang juga merupakan Calon Bupati Barru 2024-2029.

Baca juga: Sejumlah Wartawan Di Barru Bukan Lagi Anggota JNI

Menurutnya, sosialisasi ini dilandaskan pada cita-cita negara Indonesia, salah satunya adalah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Atas dasar itulah sosialisasi menjadi begitu penting.

“Karena melalui kegiatan ini dapat membentuk manusia Indonesia yang berkualitas, maju, unggul, berakhlak mulia dan berdaya saing tinggi sebagai modal utama dalam pembangunan bangsa.” Jelas H. Aras

Baca juga: Melalui Muswil, Istambul Afrikana Resmi Ketuai DPW KKDB  Jabodetabek

Sedangkan Staf Ahli Sekjen MPR.RI Zulkarnain juga menyampaikan tentang pendalaman empat pilar MPR RI ini. Baik dari Pancasila undang-undang dasar 1945 bhinneka tunggal Ika dan NKRI

“Penting bagi masyarakat untuk memahami 4 Pilar Kebangsaan, dengan tujuan untuk mengingat kembali nilai-nilai luhur yang terdapat pada Pancasila, UUD, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika, ” terangnya.

Baca juga: Hukum Alam Tidak Tertulis Wajib Diketahui dan Dilaksanakan