Sosialisasi BKKBN di Balleanging, Hasnah Syam Rela Tempuh Jalan Terjal dan Berliku

BARRU - Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi Partai Nasdem, drg. Hj. Hasnah Syam, MARS., bersama mitra kerjanya BKKBN menggelar sosialisasi Percepatan Penurunan Stunting, di wilayah pedalaman Dusun Balleanging, Desa Lasitae, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru, pada Selasa (26/7/2022).

Dusun Balleanging ini adalah merupakan ujung Selatan Kabupaten Barru dan terletak diwilayah pegunungan. Untuk menuju ketempat tersebut, harus melalui wilayah Mandalle, Kabupaten Pangkep.

Baca juga: Sugeng Suparwoto: Perusahaan Daerah Harus Aktif Ambil Bagian Kelola Tambang Konawe Utara

Jalan berliku dan menanjak dengan jarak puluhan kilometer tidak menyurutkan semangat legislator Senayan itu untuk bertemu langsung dengan warga masyarakat melalui sosialisasi dibidang kesehatan.

Baca juga: Saleh Daulay: Kemenkes Perlu Ambil Tindakan atas Pemecatan dr. Terawan

Sebelum membuka sosialisasi, Hasnah menyempatkan diri mengunjungi sekola Paud Balleanging. Dalam kunjungannya itu, Politisi Partai Nasdem ini menyerahkan bantuan makanan tambahan bagi peserta didik Paud. Makanan tambahan itu, bertujuan untuk menambah asupan gizi anak anak Paud.

Baca juga: Wakil Ketua Komisi V DPR RI Arwani Thomafi Minta PUPR Tingkatkan Program Padat Karya

Saat membuka sosialisasi, Hasnah Syam menjelaskan bahwa Sosialisasi penurunan stunting adalah merupakan program nasional yang bekerjasama dengan BKKBN. Sosialisasi ini bertujuan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat terkait Stunting.

"Stunting adalah kondisi dimana Balita mengalami kekurangan gizi dalam waktu yang cukup lama. Stunting ini akan mengakibatkan pertumbuhan anak tidak sesuai dengan umurnya", kata Hasnah Syam.

Baca juga: Rachmat Gobel: Kisruh Minyak Goreng Negara Gagal Lindungi Masyarakat

Menurutnya, anak stunting bukan hanya terganggu pertumbuhan fisiknya (bertubuh pendek/kerdil) saja, melainkan juga terganggu perkembangan otaknya, yang mana tentu akan sangat mempengaruhi kemampuan dan prestasi di sekolah, produktivitas dan kreativitas di usia-usia produktif.

Baca juga: Anggota Komisi IV DPR RI, Endang S Thohari: Varietas Unggul Berperan dalam Upaya Meningkatkan Produksi Pertanian

Mantan Kadis Kesehatan Barru ini mengungkapkan, data Prevalensi Stunting Barru Tahun 2021 mencapai 26, 4 persen berdasarkan data SSGI (Studi Status Gizi Indonesia. Capaian ini menurutnya, masih membutuhkan kerja keras untuk mendukung target nasional sebesar 14 persen yang tercantum dalam RPJMN Tahun 2020-2024.

"Saya berharap peran serta seluruh stakeholder dalam upaya percepatan penurunan stunting dan pencapaian target nasional. Diharapkan juga kepada peserta sosialisasi yang hadir dalam kesempatan ini, agar menginformasikan kepada keluarga, tetangga dan saudara saudara kita", harap Hasnah.

Dalam kesempatan tersebut, Istri Bupati Barru dua periode ini menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukungnya, sehingga dirinya bisa duduk di Senayan DPR RI.

"Terima kasih kami sampaikan kepada masyarakat atas dukungannya sehingga kami melaksanakan amanah selaku anggota DPR RI", ujarnya.

Baca juga: Anggota Komisi VIII DPR RI Lisda Hendrajoni: Negara Harus Hargai Pengabdian Para Honorer

Sementara itu, warga Balleanging yang hadir disosialisasi mengaku terharu dengan kedatangan Bu Dokter. Menurut warga, baru kali ini ada anggota DPR RI yang rela menempuh perjalanan yang terbilang sulit datang dan bertemu langsung dengan warga.

"Kami semua warga Dusun Balleanging sangat terharu dengan Bu Dokter. Betapa tidak, untuk sampai ditempat ini, dibutuhkan stamina yang tinggi. Dan Bu Dokter membuktikan ketulusannya kepada seluruh masyarakat Barru", ungkap warga.

"Semoga Beliau selalu dilindungi oleh Allah SWT., diberi nikmat kesehatan dan umur yang panjang. Pokoknya, doa terbaik buat beliau", tandasnya.

(Ahkam)