BARRU - Rombongan jamaah haji plus Travel Al-Hijrah yang jumlahnya puluhan orang mendatangi Polres Barru, pada Kamis (26/7/2024).
Rombongan jamaah haji plus yang jadi korban berasal dari kabupaten Mamuju, Masamba Sulbar, Maros dan Parepare.
Kedatangan jamaah haji di Polres Barru terkait dengan laporannya sebagai korban atas perbuatan pengelola travel Al-Hijrah.
Pihak travel Al-Hijrah yang beralamat di Takkalasi, kecamatan Balusu, kabupaten Barru ini, dilaporkan kepihak Polres Barru sekitar sebulan lalu oleh pihak korban jamaah haji plus.
"Kami dari pihak korban travel Al-Hijrah datang ke Polres Barru guna mempertanyakan sudah sampai dimana kasus yang dilaporkan tentang perlakuan travel Al Hijrah terhadap Jamaah haji", kata Hj. Hani kepada awak media.
Menurut Hj. Hani, saat menemui pihak penyidik Polres Barru, para korban sepakat dan meminta agar kasus ini tetap dilanjutkan dan tidak ada lagin mediasi.
"Kami tidak ada lagi mediasi, biarkan proses pidana jalan untuk mencegah adanya korban - korban berikutnya", ujarnya.
Hj. Hani diamanahkan oleh korban yang lain untuk melaporkan pihak pengelola travel Al Hijrah ke Polres Barru mewakili jamaah haji dari Mamuju, Masamba, Parepare, Barru, Maros, Sengkang, Makassar, Kalimantan dan Jawa.
Baca juga:
Catatan Akhir Tahun KPK Menyongsong 2022
|
(Tim)